Wednesday, January 27, 2016

Tips Efektif untuk Beternak Lele Dilahan Sempit


Memiliki suatu ide usaha di lingkungan rumah atau lokasi terdekat memang menjadi hal yang menarik dan juga banyak diminati apalagi ketika usaha tersebut dapat mejanjikan suatu keuntungan. Berternak lele dilahan sempit dapat menjadi salah satu yang dijadikan alternatif atau pilihan untuk hal tersebut. Biasanya keberadaan lahan sempit yang dimiliki memang menjadi hambatan dan menimbulkan kebingungan untuk melakukan pemanfaatan lahan. Tetapi sebenarnya banyak yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan lahan sempit tersebut termasuk untuk budidaya lele.
Terdapat beberapa tips atau upaya yang dapat dilakukan untuk mensiasati dan menjadikan berternak lele dilahan sempit menjadi lebih efektif. Berternak lele dapat dilakukan sebagai hobby atau bahkan sebagai sumber penghasilan. Maka dari itu penting untuk anda yang menginginkan metode terbaik ternak lele dengan lahan yang anda miliki. Beberapa hal yang harus diperhatikan diantaranya :
o Gunakan terpal untuk kolam lele ini akan membantu merapikan lahan sempit anda sehingga memungkinkan untuk menangkarkan benih lele. Selain itu ini juga merupakan alternatif yang hemat dan sederhana. Selain itu hal ini juga menjadi pertimbangan kemuduhan untuk membersihkan atau bahkan ketika melakukan panen lele.
o Gunakan air yang mengalir dan bersumber cukup sehingga kebersihan kolam lele anda akan tetap terjaga karena perkembangan lele akan terganggu jika terlalu sering dikuras. Maka memilih sumber air yang dibuat mengalir melalui saluran masuk dan keluar dapat menjadi pilihan.
o Sesuaikan jumlah benih yang akan masuk kedalam kolam dengan kondisi luas kolam yang anda buat. Hal ini harus dilakukan untuk mempertimbangkan perkembangan benih lele, agar ketika menjadi lebih besar tempat tidak terlalu sempit untuk sejumlah ikan lele tersebut. Maka dari itu sesuaikan jumlah benihnya, bahkan usahakan untuk tidak terlalu banyak ketika baru menjadi permulaan dalam berternak.
o Gunakan aerator dalam berternak lele dilahan sempit, keberadaan aerator ini memiliki fungsi untuk menambah kandungan oksigen dalam kolam anda yang berukuran kecil. Karena ini akan membantu untuk pertumbuhan lele lebih optimal, dan tentunya juga memastikan agar pergerakan lele tersebut lebih aktif sehingga dapat berkembang.
o Pilih pakan lele yang berkualitas dan tentu saja dapat diselingi dengan sayuran mentah, tetapi jika ingin lele yang sehat maka hindari memberikan makanan berupa sisa makanan yang mengandung minyak. Sehingga selain ini menjadi upaya menjaga kebersihan air juga agar lele ini ketika dipanen dan dikonsumsi tidak berdampak negatif.
o Usahakan membuat tempat ternak lele tersebut sedikit lebih teduh disekitarnya dengan menanam tanaman disekitarnya, karena lele akan berkembang dengan baik ditempat yang sejuk atau teduh. Jika perlu gunakan penutup selama sirkulasi udaranya baik maka ikan ini akan berkembang baik.
Memiliki peternakan ikan sejenis lele ini memang bukan merupakan peternakan yang sulit untuk dikerjakan. Dilahan yang sempit bahkan pekarangan rumah juga dapat menjadi tempat yang baik untuk budidaya ini. Maka dengan melakukan berbagai tips dan memperhatikan hal sederhana untuk melakukannya bukan hal yang mustahil untuk berternak lele dilahan sempit. Terdapat banyak keuntungan yang dapat anda peroleh dari metode ini. Bukan hanya sekedar sebagai pemanfaatan lahan sempit yang anda miliki, tetapi dapat juga memperoleh keuntungan secara ekonomi. Tetapi jika tujuan pembuatan kolam lele ini bukan untuk penjualan atau sekedar hobby maka keuntungan lainnya adalah dapat dijadikan untuk konsumsi pribadi.

Yang Perlu Diketahui Dalam Bertani di Lahan Gambut


Pada dasarnya tidak semua lahan gambut dapat dikembangkan. Lahan gambut di Indonesia banyak terdapat di pulau Kalimantan, Sulawesi, Irian Jaya dan Sumatera. Dan kebanyakan di daerah dataran rendah atau pantai. Banyak lahan pertanian yang justru digunakan untuk keperluan lain seperti bangunan komersial atau perumahan. Sehingga pertanian diarahkan pada lahan gambut. Bertani di lahan gambut memang memerlukan ekstra modal dan ekstra ketekunan. Hal itu membuat banyak orang enggan untuk memanfaatkan lahan gambut. Banyak lahan gambut yang semakin rusak akibat dari tidak adanya penanganan yang benar.
Jika ingin bertani di lahan gambut, harus tahu dulu cara pengolahan tanah dan cara perawatan yang benar :
1. Pembakaran. Pembakaran lahan adalah cara tradisional yang sering dilakukan masyarakat di pedesaan. Abu hasil pembakaran akan sangat berpengaruh pada penurunan kadar keasaman tanah. Cara ini berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Di tahun pertama penyerapan keasaman dapat meningkat.
2. Pemberian pupuk. Pupuk harus dalam komposisi yang benar karena lahan gambut memiliki unsur hara yang minim.
3. Pengelolaan air. Dalam pengelolaan air untuk lahan gambut dapat dilakukan dengan beberapa cara namun dengan batas dan syarat-syarat tertentu mengingat sifat lahan gambut yang cenderung mudah mengering.
- Drainase, drainese yang baik untuk lahan gambut adalah dengan mempertahankan batas air kritis gambut. Tapi usahakan tidak mengakibatkan kerugian pada tanaman dan hasil panen. Intensitas drainase tergantung pada kondisi tanah dan curah hujan. Jika curah hujannya tinggi, maka gunakan sistem drainase untuk meminimalisir terjadinya banjir.
- Irigasi, irigasi perlu dilakukan jika batas kritis air tidak dapat terkontrol dan lebih rendah dari kebutuhan air semestinya. Irigasi juga perlu dilakukan terutama bagi tanaman tertentu. Tanaman mempunyai tahapan pertumbuhan yang sensitif terhadap stres air yang berbeda. Pengetahuan tersebut dapat membantu penggunaan air secara optimum.
- Penggenangan, penggenangan berfungsi untuk meminimalisir terjadinya subsidence. Cara ini untuk bertani di lahan gambut dengan mengembangkan jenis hidrofilik atau tanaman toleran air yang mempunyai nilai ekonomi. Tanaman tersebut antara lain, bayam china, kangkung dan seledri air.
Selanjutnya perlu diketahui jenis tanaman yang dapat hidup di ladang gambut.
1. Padi, dihadapkan pada masalah seperti kendala fisika, kesuburan serta pengelolaan tanah dan air khususnya gambut yang tebal. Lahan gambut yang sesuai untuk padi adalah gambut dengan ketebalan 20-50 cm dan gambut dangkal antara 0,5-1 m. Padi kurang sesuai pada gambut dengan ketebalan lebih dari 1 m.
2. Tanaman perkebunan dan industri, perusahaan swasta banyak memanfaatkan lahan gambut tebal untuk tanaman perkebunan dan industri berskala besar. Biasanya perkebunan ini terdapat di Riau. Sebelum penanaman harus dilakukan pemadatan lahan menggunakan alat berat. Biasanya menggunakan pengairan sistem drainase yang tepat. Menggunakan pupuk makro dan mikro menjadi pilihan tepat untuk menjaga kesuburan tanah. Tanaman perkebunan dan industri dapat tumbuh di lahan gambut setebal 1-3 m.
3. Palawija dan tanaman musiman, gambut dangkal dan gambut sedang dapat digunakan untuk pengembangan tanaman musiman. Tanaman palawija memerlukan kondisi drainase yang tepat agar bagian bawah tanaman tidak busuk. Hal ini juga dapat meminimalisir penggunaan pupuk. Penanaman tapioka dapat menghasilkan lebih dari 50 ton/ha jika pengelolaannya baik dan merupakan tanaman penting pada gambut oligotropic tropis dengan drainase yang tepat. Selain itu, bertani di lahan gambut juga dapat mengembangkan tanaman jagung, berbagai jenis cabai, dan beberapa jenis buah seperti semangka dan nanas.

Potensi Kebun Sawit Sebagai Investasi Masa Depan


Perkebunan kelapa sawit sudah sangat dikenal sebagai salah satu perkebunan dengan potensi yang menjanjikan. Mengingat komoditas sawit memang salah satu hasil pertanian dengan harga jual yang cukup tinggi diberbagai pasaran. Terlebih lagi potensi kebun sawit ini dapat dikembangkan diarea yang banyak terdapat dinegara kita dengan musim atau iklim yang sesuai. Bahkan ini dapat dilakukan dengan penaman dilahan hutan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat disekitarnya. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa untuk dapat memiliki lahan sawit ini perlu memilik modal yang cukup. Karena sawit ini membutuhkan lahan yang sekiranya luas dan juga memerlukan persiapan penanaman yang cukup banyak, maka dari itu akan sangat baik jika anda memperhitungkan hal ini sejak awal sehingga anda dapat memaksimalkan perkebunan sawit anda.
Menanam sawit memerlukan berbagai hal penting untuk mendapatkan pertimbangan utama yang secara langsung memang harus diperhitungkan oleh para petani sawit. Bahkan sebelum memutuskan menjadi petani sawit ini juga menjadi bagian dari pertimbangan yang harus diperhatikan. Proses ini dapat dijadikan ketiga bagian penting yaitu sebelum penanaman sawit, perawatan dan juga pasca panen sawit tersebut. Ketiga hal ini akan sangat berpengaruh besar pada pengembangan potensi kebun sawit yang anda miliki. Karena tentu saja dengan memiliki perkebunan ini akan sangat mungkin menjadi bagian dari jaminan masa depan anda dan keluarga. Beberapa hal yang harus diperhatikan dengan benar dalam perkebunan sawit adalah :
o Pra perkebunan sawit, ini merupakan proses awal untuk memiliki perkebunan sawit yang dapat diharapkan sebagai penghasilan atau tabungan masa depan bagi anda dan keluarga. Hal yang harus diketahui dalam masa ini adalah mempersiapkan lahan yang cocok untuk menanam sawit. Ini semua mencakup pertimbangan mengenai kondisi tanah, unsur hara, kesuburan, lokasi dan bahkan sampai pada kondisi lingkungan kebun yang digunakan. Serta kontur tanah juga menjadi salah satu bagian yang tidak kalah penting untuk diperhatikan dengan benar. Kemudian ini dilanjutkan dengan pemilihan bibit sawit yang berkualitas untuk ditanam.
o Perawatan perkebunan, proses ini merupakan salah satu upaya yang ditempuh sebagai pengembangan potensi kebun sawit yang anda miliki. Karena ini merupakan proses perawatan secara teknis terhadap pohon sawit yang anda tanam, mulai dari memberi pupuk, mengairi, dan juga memberikan berbagai perawatan khusus seperti memangkas dan sebagainya. Ini juga akan sangat mendukung untuk melakukan beberapa upaya memaksimalkan hasil panen.
o Proses panen, dalam proses ini yang paling penting adalah memastikan bahwa sawit yang anda tanam memang telah memiliki buah yang sudah layak panen. Sehingga ini biasanya menghitung dari patokan waktu yang dibutuhkan buah secara alami. Selain itu terdapat teknik panen yang benar agar kualitas buah yang dipanen tetap terjaga dengan baik.
o Pasca panen, tahapan ini tergolong hal yang sangat penting hal ini akan menentukan kemana komoditas ini selanjutnya akan dijual atau didistribusikan. Selain itu sangat penting untuk terlebih dahulu mengetahui berbagai jenis pengolahan yang dapat diperoleh dari kelapa sawit tersebut, sehingga anda dapat memilih untuk melakukan pengolahan ataupun penjualan yang diinginkan.
Produk kelapa sawit memang terbilang banyak dan juga memiliki nilai yang cukup berharga maka dari itu jenis pengolahan tertentu yang anda pilih dapat menentukan penghasilan dari pekebunan anda. Bahkan dalam hal ini potensi kebun sawit yang ada akan dapat memiliki nilai lebih ketika dapat menjadikan ini sebagai produk kualitas tinggi dan juga menembus pasar ekspor ke berbagai lokasi. Terlebih lagi jika sejak awal perkebunan ini dikelola untuk bisnis maka biasanya akan dengan mudah mendapat sejumlah penawaran dalam penjualan hasil sawit tersebut.

Monday, January 25, 2016

Tips Beternak Ikan Nila untuk Anda Ketahui


Salah satu ikan air tawar favorit masyarakat Indonesia adalah ikan nila selain lele dan gurame tentunya. Peluang bisnis ikan nila pun sangat menggiurkan, karena harga jualnya tinggi dengan perawatan yang mudah dan tidak memerlukan banyak biaya. Ikan nila juga memiliki nilai gizi yang cukup tinggi dengan omega 3 yang baik untuk kecerdasan anak serta proteinnya tinggi untuk energi dan pembentukan tubuh. Tips beternak ikan nila yang akan disajikan ini berupa tips sederhana, akan tetapi bila dipraktekkan dengan benar maka akan menghasilkan ikan nila yang siap konsumsi dan siap jual dengan hasil yang baik.
Pembudidayaan ikan nila ini mudah, karena pertumbuhan ikan nila lebih cepat dibandingkan ikan-ikan yang lainnya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memelihara ikan nila ini dan akan dijabarkan di bawah ini:
1. Pakan ikan nila
Ikan nila merupakan jenis hewan omnivora artinya dia memakan segala yang ada di sekitarnya, baik tumbuhan kecil seperti lumut ataupun, plankton kecil yang tak kasat mata. Untuk pakan nila mulai sejak berbentuk larva usahakan berikan pelet, bila nila masih berukuran kecil. Hancurkan sedikit pelet agar berbentuk remah-remah dan nila dapat memakannya dengan mudah.
2. Kolam nila
Tips beternak ikan nila selanjutnya adalah kolam yang representatif untuk ikan nila itu sendiri. Ikan nila menyukai kolam yang dangkal dan memiliki banyak tumbuhan. Fungsi tumbuhan ini untuk berlindung dari cahaya matahari dan tempat ikan bersembunyi. Untuk menciptakan kolam dengan tumbuhan yang baik, bisa menambahkan pupuk kandang ke dalam kolam agar kolam lebih nyaman untuk ikan nila.
3. Pemilihan ikan
Bila anda memelihara ikan nila untuk dijual maka pisahkanlah antara ikan nila jantan dan ikan nila betina. Karena ikan nila jantan lebih cepat tumbuh besar sekitar 45% lebih cepat perkembangannya dibandingakan dengan ikan nila betina. Akan tetapi bila akan melakukan pembenihan, maka campurkanlah antara nila jantan dan betina dalam 1 kolam.
4. Pembenihan ikan nila
Buatlah kolam yang berbeda antara kolam pemijahan dan kolam pembesaran. Untuk kolam pemijahan anda dapat melakukan pemijahan dengan perbandingan 1 : 3 (1 ikan nila jantan, dan 3 ikan nila betina). Sedangkan untuk kolam pembesaran seperti yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya dipisahkan antara ikan nila jantan dan ikan nila betina.
5. Jantanisasi benih ikan nila
Pada tips beternak ikan nila selanjutnya adalah, membuat ikan nila anda menjadi pejantan semua (monoseks) dalam satu kolam. Bagaimana caranya? Berikanlah pakan pada larva ikan nila anda dengan tepung yang yang sudah dicampur dengan hormon 17 Alpha Methyl Testosteron sampai masa hidup ikan 15-18 hari. Ini akan membuat ikan-ikan anda menjadi pejantan dan siap dibudidayakan dengan mudah dan cepat.
6. Keamanan kolam
Anda harus memperhatikan keamanan kolam tempat anda memelihara ikan. Karena ada beberapa hewan seperti kucing, tikus, bahkan ular yang akan mengintai kolam peliharaan anda. Berikanlah pagar pada pinggir kolam, agar jauh dari gangguan hewan yang akan memangsa ikan anda. Akan tetapi bila memang dirasa akan aman karena jarak antara ujung kolam dan permukaan kolam cukup jauh, maka anda boleh tidak memasang pagar.
Demikian tadi tips beternak ikan nila yang cukup sederhana dan dapat anda praktekkan di rumah sebagai pemula. Kuncinya, anda harus rajin dan telaten merawat nila-nila itu, karena anda akan segera mendapatkan nila yang fresh dan siap jual pada 6 bulan pemeliharaan dengan rata-rata berat mencapai 500gr/ekornya. Selamat mencoba.

Pertanian di Lahan Perkotaan


Tinggal di daerah perkotaan memang sangat menyenangkan dan mengasyikkan. Selain akses transportasi mudah, akses dalam kemudahan komunikasi juga tersedia. Segala perlengkapan dan fasilitas di perkotaan juga sangat lengkap dan tersedia di sana. Sayangnya lahan pertanian di perkotaan sangat susah ditemukan ataupun dibuat. Hal ini dikarenakan lahannya yang sudah habis diisi oleh bangunan-bangunan rumah dan gedung bertingkat. Membuat kemungkinan pertanian di lahan perkotaan semakin mustahil adanya.
Akan tetapi tidak perlu berkecil hati, bagi anda yang tinggal di kota dan hanya memiliki lahan yang kecil namun ingin memiliki tanaman-tanaman yang dapat dibuat sayur. Salah satu sayur yang dapat anda tanam adalah kangkung air. Tanaman ini sangat mudah sekali perawatannya, dan bila sudah tumbuh dapat pula sebagai penghijau teras rumah anda yang kecil agar tidak gersang. Pertanian di lahan perkotaan untuk menanam sayur kangkung bisa dibuat dengan metode hidroponik. 
Berikut langkah-langkahnya :
1. Siapkan bahan-bahannya terlebih dahulu, dengan menyiapkan gelas plastik bekas air mineral bekas yang ada di rumah anda minimal 2 buah. Lalu siapkan spons yang dapat anda beli di toko / swalayan terdekat, bisa juga menggantinya dengan kain perca yang sudah tidak terpakai.
2. Siapkan 2 gelas tadi dan lubangi salah satu gelasnya di bagian bawah gelas dengan paku. Lubang ini fungsinya untuk penyerapan air dan berkembangnya akar kangkung tersebut.
3. Isikan air bersih sekitar sepertiga gelas ke gelas pertama. Lalu taruh gelas kedua yang telah dilubangi bagian bawahnya tadi ke atas tampungan gelas yang pertama (gelas kedua dimasukkan pada gelas yang pertama).
4. Taruh spons basah yang telah dipotong seukuran liingkaran gelas pada gelas kedua. Dan didapatkan dua gelas menumpuk, pada gelas pertama berisi air dan yang kedua berisi spons basah. Spons basah tersebut harus menyentuh permukaan air pada gelas pertama.
5. Bila anda menggunakan kain perca, maka sobekklah kain perca basah sebelum dimasukkan dalam gelas kedua. Buatlah sobekan panjang agar seperti sumbu kompor, dan masukan sobekan kain itu ke dalam lubang yang telah dibuat dengan paku tadi. Jadi benar-benar seperti sumbu kompor dan kain tak pernah kering selagi masih ada air.
6. Taruh biji-biji benih kangkung yang dapat anda beli di toko pertanian di dekat rumah anda. Taruh 5-10 biji agar tumbuh rimbun.
7. Anda tidak perlu repot menyiram tanaman anda tersebut. Cukup menambahkan air pada gelas pertama jika dirasa airnya kurang. Jangan lupa berikan nutrisi tambahan untuk tanaman kangkung anda berupa pupuk cair ataupun pupuk kandang pada air di gelas pertama.
8. Menaman kangkung pada pertanian di lahan perkotaan ini akan dapat dipanen setiap 25-30 hari sekali.
Bagaimana, mudah bukan? selain menjadi tanaman hias yang cantik, karena kangkung tahan terhadap hama, kangkung juga dapat menjadi sayur yang lezat dan kaya akan zat besi yang sangat penting bagi kebutuhan gizi keluarga anda. Pertanian di lahan perkotaan ini dapat digunakan sebagai alternatif lain untuk menyejukkan lingkungan maupun sumber makanan yang lezat. Kuncinya, gunakan kreativitas, dan kalau perlu anda dapat membuat gantungan-gantungan untuk tanaman anda pada tembok depan rumah anda. Rumah anda akan seperti memiliki taman yang akan membuat anda merasa nyaman tinggal di rumah dengan melihat pemandangan yang sejuk. Selamat mencoba.

Sunday, January 17, 2016

Pohon Sengon sebagai Potensi Perkebunan Nusantara


Kebutuhan akan furniture mulai meningkat seiring berjalannya waktu. Kebutuhan bahan baku kayu sangat dibutuhkan, untuk membuat perkakas furniture yang terjangkau dibutuhkan bahan yang terjangkau juga. Pohon sengon selama ini dikenal sebagai bahan baku furniture, untuk bidang perkebunan pohon sengon sebagai potensi perkebunan karena banyaknya permintaan untuk bahan baku furniture terjangkau. Furniture terjangkau biasanya dibuat untuk perkakas rumah tangga ataupun untuk sekelas keperluan mahasiswa. Sehingga banyak pengrajin kayu yang membutuhkan bahan baku sengon untuk dibuat kembali. Pada bidang perkebunan pohon sengon sebagai potensi perkebunan bisa menjadi investasi yang menjanjikan untuk peluang di bidang perkebunan. Pohon sengon terdapat tiga jenis yang banyak diminati oleh pengrajin, yaitu sengon Solomon, laut dan nusantara. Permintaan akan ketiganya termasuk tinggi karena jenis bibit sengon yang jenis ini terbilang produktif.

Pohon sengon sebagai potensi perkebunan yang menjanjikan tergantung jenis bibit yang digunakan. Usia dan ukuran pohon sengon sangat berpengaruh dari kekuatan bibit. Jenis bibit 3 bulan, biasanya ukuran batangnya 50 cm, yang mempunyai akar berkambium, dan ditumbuhi daun setidaknya 8 lembar. Selanjutnya ada bibit 5 bulan, bedanya dengan yang 3 bulan adalah bibit ini setidaknya batang berdiameter sekitar 1-2 cm dan tinggi bibit 1 m, dengan ukuran daun kurang lebih antara 1 sampai 12 cm. Pemasaran pohon sengon termasuk relative mudah, kayu sengon memunyai tingkat konsumsi yang tinggi, selain untuk dijual batangan bisa juga dibuat sebagai bahan baku peti, palet dan lain sebagainya. Ranting pohon sengon juga bisa dimanfaatkan sebagi bahan baku kertas atau pulp, atau bisa juga dikelompokkan untuk bahan kayu bakar. Pohon sengon sangat diminati untuk investasi bagi bagian perkebunan, bisa diambil contoh perhitungannya yaitu saat pohon sudah berusia sekitar 5 tahun, kemudian dihargai tiga ratus ribu sampai dengan limaratus ribu per batang, sedangkan jika sudah diolah menjadi papan dapat dihargai sekita satu juta sampai satu setengah juta per meter kubik. Perhitungan untuk perkiraan jumlah tanaman dalam satu hektar lahan adalah sekitar 4000 batang, biasanya prediksi penyusutannya sekitar 25 %, dihitung 25% dari 4000 batang adalah 1000 batang. Maka setiap satu hektar tanah bisa memanen sebanyak 3000 batang dalam perdiksi rentang waktu 5 tahun. Dengan kalkulasi penjualan yang dilakukan sebelumnya, hanya dikurangi oleh ongkos perawatan dan ongkos jasa angkut.
Jadi tak heran bila pohon sengon sebagai potensi perkebunan terus dibudidayakan dan
sebagai komoditi invetasi yang menjanjikan. 
Berikut cara budidaya pohon sengon:
1. Lahan yang dibutuhkan
- Lahan yang bagus punya ketinggian 0-800 meter dari permukaan laut.
- Jenis sengon yang bisa ditanam di atas tanah yaitu alluvial, regosol, dan latosol.
2. Melakukan pembibitan
- Pembibitan sengon bisa menggunakan biji, atau cara generative.
- Ciri bibit unggul yaitu ukurannya besar, bentuknya utuh, dan bisa tenggelam dalam air.
- Untuk mempercepat proses perkecambahan biji sengon sebaiknya direndam dalam air mendidih kurang lebih dalam durasi 20 menit. Kemudian pindahkan dalam rendaman air dingin selama 24 jam. Setelah itu angkat dan diap disemaikan.
3. Penanaman sengon
- Jarak tanam ideal bibit sengon sekitar 30 cm persegi dan kedalaman 30 cm
- Untuk mendapatkan hasil optimal, lakukan pemupukan sebelum menanam bibit.
4. Pemeliharaan
- Cara memelihara sengon adalah dengan mengairi secara rutin
- Lalu gunakan semprotan pembasmi hama, dan menyiangi area sekitarnya.
- Atau bisa mengawasi binatang perusak sengon.
Budidaya pohon sengon sebagai potensi perkebunan merupakan peluang untuk meningkatkan taraf ekonomi pengrajin kayu dan masyarakat.

Ternak Ikan Air Tawar Yang Potensial


Peningkatan kebutuhan masyarakat untuk mengkonsumsi ikan selalu meningkat setiap tahunnya. Mungkin selama ini ikan tangkapan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat secara minimal. Kurang meratanya pasokan ikan maka perlu dilakukan budidaya ikan. Sehingga mulai digalakkan ternak ikan air tawar sebagai pemenuh kebutuhan masyarakat. Karena perkiraan beberapa tahun yang akan datang, ikan akan banyak yang punah karena overfishing, sehingga potensi ternak ikan air tawar begitu menjanjikan. Selain itu juga kebutuhan akan ikan air tawar bukan sekedar untuk dikonsumsi, namun juga sebagai peliharaan. Memelihara ikan mempunyai beberapa manfaat selain sebagai penghias ruangan, diantaranya bisa sebagai pengusir rasa jenuh, dapat mengubah bad mood, atau untuk relaksasi diri. Banyak ikan hias menjadi ikan yang popular untuk dipelihara bahkan dipercaya sebagai pembawa hoki. Beberapa contoh jenis ikan hias yang hidup di air tawar yaitu ikan arapaima gigas, arwana, koi, louhan, geppy, cupang, piranha, sabu-sabu dan lain sebagainya. Sedangkan ikan air tawar yang biasa beredar di pasaran diantaranya ikan wader, baung, belida, belut, betok, betutu, gabus, gurame, lele, mas, patin, mujair dan lain sebagainya.
Banyak jenis ikan air tawar yang popular untuk dikonsumsi masyarakat diantaranya ikan mas, lele, gurame, mujair, belut dan sebagainya. 
Berikut beberapa cara ternak ikan air tawar yaitu ikan lele;
Ikan lele
Ikan lele dikenal sebagai ikan yang kaya dengan protein, mengandung gizi yang lebih tinggi diantara ikan air tawar lainnya serta mudah dalam penangkarannya. Pemasaran untuk jenis ikan lele cenderung mudah, modal yang digunakan relative rendah dan bisa dibudidayakan pada sumber daya air yang sedikit.
Cara budidaya ikan lele :
a. Siapkan tempat, bisa menggunakan terpal plastik atau menggunakan kolam. Bila menggunakan terpal plastik sebaiknya dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan bau lem dan bahan kimia. Diamkan dalam waktu sehari dan isi air setinggi 20 cm.
b. Memilih benih yang unggul, ciri-cirinya warnanya cerah tidak terlalu terang, gesit, agresif, ukuran sama rata. Perbandingan lele dan tempat , 1000 lele sangkuriang (1,5-2 inci) : 2m x 1m x 1m
c. Menebar benih, langkah-langkah yang dilakukan untuk bibit yang baru yaitu siapkan ember, masukan air kolam yang akan di jadikan budidaya ikan kedalam ember/bak, masukan Benih Lele yang akan Di tebar; Diamkan Selama Kurang lebih selama 30 Menit (tujuan agar benih ikan melakukan penyesuain dengan air kolam yang bakal dibudidaya, Setelah 30 menit benih dapat di tebar ke dalam kolam baik kolam tanah maupun kolam terpal.
d. Penebaran benih baik lakukan pada pagi atau malam hari karena di waktu pagi atau malam hari kondisi air relatif stabil.
e. Setelah lele berumur lebih dari 20 hari, lele perlu disortir dengan menggunakan bak penyortir berukuran 9 -12 cm. Lele perlu disortir agar lele yang tubuhnya kecil tidak berkembang bisa mendapat makanan. Karena biasanya kalah cepat dengan yang lain.
f. Pemberian pakan hendaknya dilakukan tiga sampai empat kali dalam sehari disesuaikan kebutuhannya
g. Hindarkan dari hama binatang, bisa berupa penyakit atau virus juga. Memberi penghalang dari hewan liar.
h. Dalam durasi 90 hari ikan sudah bisa dipanen. Ternak ikan air tawar, bisa dikatakan sangat potensial karena rentang waktu yang digunakan tidak lama, kurang dari dua bulan dimulai dari pembibitan hingga bisa panen relative singkat, bisa dimanfaatkan juga untuk peningkatan ekonomi daerah dan bisa digunakan sebagai sarana pemberdayaan masyarakat.

Manfaat Sayur Mayur Sebagai Potensi Pertanian


Sayur mayur sangatlah penting bagi kesehatan apalagi sayur mayur sebagai potensi pertanian sangatlah banyak hal untuk di bahas mengenai sayur mayur. Sayur mayur adalah kebutuhan pangan yang sangat wajib dipenuhi oleh setiap orang, dan tugas sebagai petanilah yang wajib memilih sayuran yang layak untuk di konsumsi, akan tetapi masih banyak lahan penghasil sayur mayur tidak mencukupi kebutuhan para petani khususnya seperti yang berada di Cileunyi, kabupaten Bandung timur pendapatan yang di hasilkan beda jauh dengan lahan sayur mayur yang berada di kota lain, inilah peranan penting yang wajib di perbaiki demi untuk mencukupi kebutuhan ekonomi Negara dan para petani yang sudah bekerja.

Pendapatan yang didapatkan oleh petani yang bekerja di Cileunyi hanyalah 2 ton/hari (2 truk pengangkut) saja, hal ini sangatlah merugikan, apalagi ditambah dengan curah hujan yang tinggi, yang mengakibatkan gagal panen, akan tetapi berbeda jauh dengan tingkat lahan pertanian yang berada di daerah Ciwidey Kab. Bandung barat, daerah Cikajang, leles Garut, yang tingkat kesuburan tanah disertai cuaca yang bagus untuk menghasilkan panen yang baik, penghasilan yang di dapatkan di Ciwidey/Cikajang ini bisa menghasilkan sebanyak 20 ton sayur mayur/hari, alhasil kebutuhan perekonomian petani tercukupi, karena petani dapat meraih penghasilan per harinya dengan apa yang petani keluarkan tenaganya hingga menghasilkan sayur mayur yang baik, lalu sayur mayur sebagai potensi pertanian sangatlah bagus untuk di daerah ini, Akan tetapi sama seperti daerah lain yang keuntungan banding kerugian hampir seimbang, Karena apa sajakah yang mengancam kegagalan panen?

• Longsor
Biasanya longsor ini terjadi pada tingkat curah hujan yang tinggi, dan hal yang sangat merugikan bagi petani, karena sayuran yang dia tanam dan ia rawat semua hancur dan menyebabkan kerugian yang banyak serta harus menanam ulang kembali.
• Banjir
Banjir adalah salah satu faktor utama kegagalan panen yang tidak bisa di prediksi dan membutuhkan waktu yang lama untuk memperbaikinnya karena semua sayuran yang hampir berhasil dipanen pun, akan menjadi rusak dan tidak layak dikonsumsi.
• Keringnya Air Irigasi
Air irigasi yang kering pun salah satu faktor penyebab kegagalan panen.
• Kabut Tebal
Kabut tebal juga salah satu gangguan yang di alami oleh seorang petani karena mengganggu pengelihatan petani untuk meneliti sayur mayur yang akan panen.

Dan agar sayuran berhasil panen yaitu diserati:

• Cuaca yang baik/tidak ekstrim
Dengan cuaca yang mendukung pasti akan mempermudah/mempercepat panennya sayuran, dan akan menjadikan sayuran yang baik.
• Cukupnya Air Irigasi
Sayuran butuh air yang baik untuk pekembangannya dan yang terbaik yaitu air irigasi.
• Tidak Tingginya Tingkat Kelembaban
Dengan tidak tingginya tingkat kelembaban maka tidak akan ada hama yang mengganggu untuk proses panennya sayuran sayuran itu.

Dengan demikianlah, tugas sebagai petani untuk tetap menjaga sayur-sayurannya agar tidak rusak dan dapat menghasilkan untuk mencukupi kebutuhan hidup perekonomiannya karena petani sangatlah bergantung terhadap sayur-sayuran yang di hasilkannya maka manfaat sayur mayur sebagai potensi pertanian adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh seorang petani, di Indonesia sekarang ada banyak hal untuk menjaga sayur mayur yang akan sampai pada tangan konsumen yaitu:

• Mengecek Hari panen sayur mayur.
• Mengumpulkan sayuran yang akan dikirim ke supermarket/pasar tradisional.
• Pengecekan tingkat ke higenisan dari sayuran tersebut.

Itulah manfaat sayur mayur sebagai potensi pertanian.

Pepaya sebagai Potensi Perkebunan yang Menjanjikan


Komoditas pertanian memang tidak pernah habis memberikan pengaruh dalam keseharian masyarakat luas. Berbagai jenis hasil dari pertanian dibutuhkan dan juga memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Di beberapa bidang pertanian bahkan memiliki peluang atau potensi besar untuk mendapatkan keuntungan. Pepaya sebagai potensi perkebunan merupakan salah satu yang kini tengah menjadi sorotan dikalangan petani. Buah yang satu ini memiliki daya tarik tersendiri untuk banyak kalangan. Dapat dipastikan ini tidak hanya mengenai jenis buah ini melainkan juga karena kandungan dan juga berbagai keistimewaannya. Dan salah satunya adalah dapat tumbuh dengan baik dipekarangan. Lahan yang kering tetapi subur dapat menjadikan pohon pepaya tumbuh dengan baik. Dikatakan sebagai potensi perkebunan jika anda memutuskan menanamnya dalam jumlah tertentu.

Menanam pepaya dapat dilakukan dilahan pekarangan dan perkebunan yang anda miliki. Menanam dalam jumlah benih yang banyak maka ini akan menjadikan komoditas buah yang dapat dipanen dan menghasilkan keuntungan yang besar. Bahkan jika ditanam dipekarang juga dapat menjadi penghasil buah yang efektif untuk konsumsi anda sekeluarga. Karena tidak dipungkiri buah satu ini menjadi salah satu hidangan yang populer dimeja makan dan banyak lainnya. Maka bukan hal yang berlebihan jika kini mengatakan pepaya sebagai potensi perkebunan buah yang menjanjikan. 

Terdapat banyak potensi yang dapat dilihat sebagai prospek dari keberadaan buah yang satu ini diantaranya :

o Bahan makanan, sudah menjadi dasarnya ini memang salah satu jenis buah yang tentu saja dapat dimakan. Buah pepaya dapat dimakan secara langsung ketika telah matang dan juga dapat dijadikan berbagai olahan makanan untuk dinikmati berdasarkan inovasi dan selera. Buah ini bahkan memiliki harga yang cukup tinggi ketika masih segar. Karena kebanyakan akan menjadikannya buah pencuci mulut yang peraktis. Adapun jenis makanan olahan dari buah ini seperti manisan, puding dan lainnya juga dapat menjadi pilihan pengolahan setelah panen buah pepaya.
o Bahan kosmetik, buah ini juga berpotensi menjadi salah satu bahan kosmetik yang sangat diminati dan juga populer. Ini terjadi karena kandungan yang dimiliki pepaya memang banyak mengandung zat bermanfaat bagi kulit. Pepaya sebagai potensi perkebunan dalam bidang ini dapat menghasilkan untung yang besar jika dapat memiliki komoditas jual yang maksimal terutama untuk membuat berbagai produk kosmetik.
o Komoditas ekspor, saat ini pepaya mulai dikenal bahkan sampai di luar negri maka tidak heran jika banyak negara pada akhirnya mengimpor buah ini dari kita. Oleh karena itu harga pepaya jenis tertentu dapat melambung dipasaran karena hal ini. Maka akan sangat menguntungkan ketika pengembangkan perkebunan yang ditanami dengan buah ini.

Menanam buah pepaya memiliki banyak keuntungan yang sangat potensial terutama jika dapat menghasilkan yang berkualitas unggul. Istimewanya buah yang satu ini bukan tergolong pada buah musiman. Buah ini akan berbuah secara terus menerus hanya saja tentu akan memiliki kualitas yang berbeda ketika mendapat pengaruh dari iklim atau cuaca. Sebelum memutuskan untuk menanam buah pepaya sebagai potensi perkebunan yang anda miliki ada beberapa hal yang harus anda pastikan sehingga prospek perkebuanan anda memiliki arah yang jelas menuju keuntungan. Pastikan anda memiliki benih yang berkualitas, pastikan anda menanam dan merawat dengan benar dan tentu saja pastikan anda memiliki link atau tempat penjualan untuk hasil panen yang anda miliki. Dengan begitu perkebunan tersebut dapat menjadi penghasil keuntungan yang optimal.

Tentang Potensi Ternak Udang Air Tawar


Siapa yang tidak menyukai udang? Bahan makanan populer yang banyak terdapat di warung makan chinese food ini memang banyak disukai oleh masyarakat kita. Sayangnya, ketersediaan udang masih sangat kurang jika dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat pada umumnya. Udang yang terdapat di pasaran rata-rata masih menggantungkan dari potensi alam yaitu hasil laut. Padahal potensi ternak udang air tawar juga sangat menjanjikan, untuk ketersediannya bahan baku udang di pasaran. Bahkan karena tidak mengandalkan kekuatan alam dan tangkapan nelayan, harganya pun dapat ditekan dan menjadi lebih terjangkau.

Salah satu udang air tawar yang banyak dicari adalah udang galah. Dengan ukurannya yang cukup besar, udang galah banyak diekspor ke Eropa bahkan Amerika. Bisnis budidaya udang galah ini juga masih belum banyak dilirik orang, maka anda dapat memulainya saat ini. 

Ada beberapa pertimbangan penting dalam memelihara udang yang akan dijelaskan di bawah ini :

1. Peralatan dan lokasi kolam
Sebelum anda membudidayakan udang galah, anda harus memiliki peralatan yang memadai. Antara lain sekop, cangkul, jaring dan alat-alat lain untuk membawa udang beserta bibitnya. Persiapkan sedetil mungkin apa yang harus anda miliki. Sudahkah anda memiliki kolam atau lahan untuk kolam udang. Jika lahan anda sempit, anda dapat menggunakan kolam kecil yang telah di semen, atau bila memang tak ada lahan lagi. anda boleh menggunakan akuarium dengan potensi ternak udang air tawar (udang galah) yang lebih minimalis.
2. Air
Anda harus memiliki aliran air yang pasti dan harus diganti secara rutin setiap bulannya dengan mengganti sekitar setengah air dengan air yang baru. Ini untuk membuat air mendapatkan sirkulasi udara dan oksigen yang baik bagi udang galah tersebut.
3. Pembesaran udang
Udang harus dijauhkan dari pemangsa yang akan mengurangi populasi udang di kolam anda. Bila kolam anda berada di tambak yang besar, bisa jadi akan ada ikan-ikan liar yang masuk ke kolam anda dan memakan udang-udang peliharaan anda. Untuk itu, pemeliharaan udang walaupun ada di kolam sebaiknya udang tersebut diletakkan dalam jaring yang telah anda persiapkan. Sehingga akan mengurasi potensi ikan liar untuk memangsa udang galah anda.
4. Pakan
Pemberian pakan juga harus teratur yaitu di waktu pagi hari dan sore hari. Ini dilakukan saat matahari tidak bersinar terik, karena udang akan cenderung tidak mau makan bila matahari terik. Potensi udang air tawar yang satu ini akan semakin menguat bila pemberian pakan dapat teratur dan sesuai.
5. Masa panen
Udang galah dapat dipanen saat memasuki 5-7 bulan masa pembesaran. Tergantung apakah anda akan menjualnya dalam ukuran besar, sedang ataupun kecil karena semua itu mengikuti kebutuhan anda. Yang pasti jangan lupa pembersihan kolam agar udang dapat membesar secara maksimal.
6. Jaringan penjualan
Setelah anda memperoleh hasil dari budidaya udang galah tersebut, distribusikan kemana sajakah anda akan menjualnya. Dan jangan lupa untuk selalu memantau fluktuasi harga udang galah di pasaran. Jangan memasang harga yang terlalu tinggi, agar anda mendapatkan banyak pelanggan setia.

Demikian tadi tentang tips potensi beternak udang air tawar (udang galah) yang dapat anda praktekkan di rumah. yang penting dalam setiap usaha adalah ketekunan dan keuletan pasti akan dapat membuahkan hasil yang maksimal. Sudah siapkah anda beternak udang galah? Pasti siap.