Bisnis Ternak Bebek dengan Modal Minim

Bebek merupakan salah satu hewan ternak yang biasa diambil daging atau telurnya. Telur bebek banyak diburu untuk dibuat martabak ataupun dibuat telur asin. Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh telur bebek adalah kandungan proteinnya paling tinggi jika dibandingkan dengan telur – telur hewan unggas lainnya. Bisnis peternakan bebek merupakan bisnis yang menjanjikan karena bisa balik modal hanya setelah beberapa kali panen saja. Bagi anda yang ingin mengikuti bisnis ternak bebek, tidak perlu modal banyak untuk memulainya. Dengan modal minim pun anda sudah bisa melakukan usaha ternak bebek ini. 

Modal minim tapi ingin memiliki usaha ternak bebek sangat mungkin anda lakukan. Usaha ternak bebek pedaging lebih cocok untuk anda yang memiliki modal minim. Untuk memulai bisnis ternak bebek maka berikut langkah – langkahnya :

• Persiapan lahan dan kandang

Tempat yang paling cocok untuk memulai bisnis ini adalah lahan kosong yang dekat dengan sumber air. Selain itu kondisi lahan atau kandang juga harus senyaman mungkin. Jika anda tidak memiliki dana yang cukup maka anda bisa memanfaatkan kapur, sekam serta pasir sebagai lapisannya. Namun jika anda memiliki budget yang cukup anda bisa menggunakan kandang panggung untuk menjaga kebersihan kandang serta menjaga kenyamanan bebek itu sendiri. Untuk bagian atapnya, rumbia adalah bahan yang paling pas untuk digunakan sebagai atap karena dapat menahan panas. 

• Pemilihan Bibit 

Bibit yang akan di gunakan sebagai indukan tentulah harus merupakan bibit yang unggul dan berkualitas untuk menghasilkan daging serta telur yang berkualitas pula. Khusus untuk bebek pedaging sebaiknya anda memilih bebek jantan karena tingkat pertumbuhan bebek jantan lebih cepat jika dibandingkan dengan bebek betina. Selain itu harga bibit jantan juga lebih murah jika dibandingkan dengan bebek betina. Namun khusus untuk bebek petelur maka sebaiknya jumlah bebek jantan dan betina tidak jauh berbeda. 

• Persediaan pakan

Pakan yang baik tentunya akan berpengaruh baik pula untuk kondisi bebek. Jenis bahan yang biasanya digunakan untuk pakan adalah dedak, bekatul yang dicampur dengan macam – macam tepung seperti tepung ikan, jagung, serta tepung bulu unggas. Selain itu penambahan tumbuhan hijau seperti daun pepaya, batang pisang serta kangkung yang dicacah juga akan mempercepat pertumbuhan bebek sehingga bebek akan terlihat lebih cepat besar. Layaknya manusia, kondisi kesehatan bebek juga dapat menurun karena beberapa faktor misal cuaca. Oleh karena itu bebek juga memerlukan suplemen agar kesehatannya tetap terjaga dan tidak mudah sakit. 

Baik petelur maupun pedaging sebetulnya memiliki tahapan yang sama, namun bedanya jika kandang untuk pedaging hanya digunakan untuk tempat berpijak si bebek, namun untuk bagian bawah kandang bebek petelur selain digunakan untuk tempat lalu lalang bebek, juga digunakan untuk tempat bertelur. Sehingga bahan – bahan yang digunakan sebagai alasnya pun diusahakan harus seempuk mungkin. Misalnya terbuat dari sekam dan serbuk gergaji atau bahan lain yang hangat dan empuk serta dapat menyerap kotoran dengan baik sehingga kandang tidak akan terlalu lembab. Selebihnya langkah – langkah untuk memulai usaha ternak bebek petelur dengan pedaging sama saja. 

Bisnis peternakan bebek ini sangat menjanjikan karena hanya dalam waktu satu bulan setengah atau 45 hari, bebek pedaging bisa langsung dipanen. Harga jual perekor bebek pedaging yang memiliki berat 1.5 kg dilepas seharga 38 ribu atau sekitar 40 ribu rupiah. Selain itu untuk bebek petelur dalam waktu 5 – 6 bulan. Nah untuk bisnis ternak bebek petelur ini anda patut bersabar di awal, namun setelah bebek mulai bertelur anda bisa mengambil telurnya setiap hari.