Cara Menanam Hidroponik dengan Botol Minum dari Plastik

Sekarang ini bertanam tidak harus menggunakan banyak biaya dan lahan yang luas. Apalagi lahan pertanian sudah mulai berkurang, digantikan oleh bangunan-bangunan tempat tinggal atau komersial. Bahkan banyak rumah yang tidak memiliki pekarangan dan hanya ada teras yang sempit. Semua masalah pasti ada solusinya. Untuk masalah ini, kita perlu mencoba cara menanam hidroponik dengan botol. Mendengar kalimat diatas pasti Anda sudah membayangkan kenapa botol yang dipilih. Tentu karena botol itu ukurannya kecil, tidak makan banyak tempat dan lebih fleksibel untuk dibentuk dan digunakan untuk fungsi lain. Terbukti banyak karya yang dihasilkan dari botol minuman bekas.

Sebenarnya berbagai botol minuman bekas dapat digunakan untuk menanam secara hidroponik. Namun, cara menanam hidroponik dengan botol lebih sering menggunakan jenis botol berbahan plastik karena mudah digunting dan dilubangi. Cara yang biasa digunakan yaitu,

1. Siapkan botol plastik bekas dengan kapasitas 1 liter atau lebih.
2. Potong menjadi 2 bagian. Bagian atas dan bagian bawah.
3. Untuk potongan atas botol, lubangi bagian tutupnya. Atau buka saja tutupnya
4. Kemudian sisipkan bahan yang mudah menyerap cairan seperti sumbu atau kain. Untuk kain, pilihlah bahan flanel karena daya serapnya lebih tinggi. 
5. Biarkan beberapa bagian sumbu atau kain menjulur keluar dan bagian yang lain berada di dalam.
6. Siapkan media tanam dari arang sekam. Atau dapat juga dicampur dengan pasir. Campuran ini efektif untuk mengikat cairan nutrisi hidroponik. Arang sekam bisa di dapat di toko pertanian. Atau jika Anda memiliki sekam segar, Anda dapat menyangrainya diatas tungku dan seng hingga menjadi arang. Lalu saring untuk memisahkan abunya.
7. Masukan campuran media tanam ini ke potongan botol bagian atas.
8. Masukan benih atau tunas tanaman
9. Untuk potongan botol bagian bawah digunakan untuk tandon cairan nutrisi hidroponik.
10. Beli saja cairan nutrisi hidroponik di toko pertanian. Pilihlah yang sudah berbentuk cair karena dapat langsung digunakan.
11. Langkah terakhir letakan potongan botol yang diberi sumbu atau kain ke atas potongan botol yang berisi nutrisi hidroponik. Biarkan sumbu atau kain tercelup dalam cairan itu dan menyerapnya ke atas.

Cara menanam hidroponik dengan botol tidak harus botol yang kapasitasnya 1 liter. Jika Anda mempunyai botol 5 literan, Anda dapat menanam 2 tanaman sekaligus. Caranya,

1. Buatlah 2 lubang pada sisi botol
2. Gunakan botol 5 literan ini untuk menjadi tandon cairan nutrisi hidroponik
3. Gunakan 2 gelas mineral plastik untuk wadah media tanam
4. Lubangi gelas plastik tersebut untuk sumbu
5. Masukan media tanam, yaitu campuran arang sekam dan pasir
6. Jangan lupa masukan tunas tanaman pada setiap gelas
7. Selanjutnya masukan bagian bawah gelas plastik pada lubang-lubang yang telah dibuat
8. 2 tanaman akan tumbuh dengan menggunakan satu tandon nutrisi saja.

Hidroponik dengan botol ini selain dapat digunakan untuk menanam sayuran juga dapat memperindah tampilan halaman rumah. Cara menanam hidroponik dengan botol ini dapat membuat tampilan rumah anda lebih artistik. Jika ingin menempelkannya pada dinding luar rumah, buat saja taman hidroponik vertikal yang sangat menarik. Gantung dan susun botol-botol hidroponik tersebut pada dinding. Anda juga dapat menghiasnya dengan mengecat bagian bawah botol hidroponik. Tampilan taman vertikal Anda akan lebih atraktif dan indah. Bagaimana? Ingin mencobanya? Susun botol hidroponik Anda sesuai kreatifitas Anda.